PROSES PENGEMBANGAN MEDIA KELOMPOK
Assalamualaykum
Warahmatullahi Wabarakatuh..
Waaaah, udah lama banget
ya saya ngga posting apapun disini :( eh tapi hal itu beralasan rasional kok,
hehe. Banyak sekali, sih alesannya. Tapi yang paling utama adalah; saya lupa
kalo saya udah bikin blog ini dari jaman baheula.
Setelah mengalami banyak
hal yang bikin saya semakin lupa dengan adanya blog ini, kemudian Qadarullah
di semester tiga perkuliahan saya (alhamdulillah saya diberi kepercayaan
Allah untuk kuliah di jurusan Bimbingan dan Konseling lewat jalur SBMPTN),
alias 2 tahun dari postingan terakhir (walah, lama juga ya ternyata) dosen saya
di mata kuliah ‘Aplikasi Pengembangan Multimedia BK’ menginstruksikan untuk
membuat blog dan mengisinya sesuai format yang telah beliau berikan sebagai UAS
a.k.a Ujian Akhir Semester di mata kuliah ini. Weheeeeee, enak kan UAS-nya? Makanya
ayo kuliah di jurusan BK! /eh, promosi wkw/ nah terus saya iseng deh buka
blogger.com dan voila! akun email saya masih nyangkut di blog ini, jadi
bisa langsung nambah postingan dan edit template dikit-dikit, hehehehe.
Oke sesi pembukaan
sepertinya udah cukup. Jadi, di format tugasnya itu ada 3 postingan yang harus
saya penuhi:
- Proses pengembangan media kelompok (yang nantinya akan langsung bisa dibaca di bawah ini)
- Laporan pameran media (insyaAllah saya masukkan di post selanjutnya)
- Mengunggah tugas-tugas yang telah dibuat menggunakan aplikasi photoshop (ini juga akan berada di postingan yang berbeda)
YHAAAAAAAAAA. Let’s get
started!
PROSES PENGEMBANGAN MEDIA
KELOMPOK
Di mata kuliah Aplikasi
Pengembangan Multimedia BK (saya dan teman seangkatan biasanya menyingkatnya
dengan menyebut ‘mulmed’ hehe) ini, kita sekelas dibagi menjadi beberapa
kelompok yang beranggotakan 3-4 orang tiap kelompoknya. Nah setelah itu, kita
diinstruksikan untuk mencari 3 s/d 5 permasalahan peserta didik sesuai jenjang dan
bidang layanan BK yang sudah ditentukan bagi tiap kelompok, yang nantinya permasalahan-permasalahan
tersebut kita presentasikan di depan kelas kemudian kita memilih SATU permasalahan
yang akan kita jadikan topik untuk media. Alhamdulillah, kelompok saya
beranggotakan 4 orang (termasuk saya) mendapatkan bagian untuk mencari permasalahan
peserta didik SMK di bidang pribadi-sosial. Selepas mata kuliah berlangsung kita
sekelompok berkumpul untuk membicarakan pembagian tugas dan mendiskusikan media
apa yang akan kita buat untuk satu permasalahan yang kita angkat.
Singkat cerita, kelompok kita
sudah mempresentasikan permasalahan pribadi-sosial siswa SMK yang berhasil kita
temukan berikut media yang akan kita buat, yakni VIDEO EDUKASI. Dan SATU
permasalahan yang akan kita jadikan topik untuk video tersebut adalah:
Siswi SMK yang melahirkan di toilet sekolahnya
Miris
banget ya bacanya :(
Okay,
next.
Bu Maya (dosen di
matakuliah mulmed ini) menyarankan video scribe bagi kelompok yang ingin membuat
video menggunakan aplikasi. Set-up aplikasi sudah disebar ke semua kelompok,
dan masing-masing dari anggota kelompok saya juga auto menginstall
aplikasi tersebut di laptop. Setelah itu, bu Maya juga memberikan tutorial penggunaan
aplikasi video scribe, dari langkah awal membuka aplikasi hingga save
hasil kerja kita di aplikasi itu.
Wah enak nih kayanya. Tinggal
susun plot
scene, cari materi, rekam suara buat dubbing di video, bikin kontennya
bentar set set set, jadi deh! >> pikir saya waktu itu, hahahahahaha
:(
Jadilah kelompok saya
sepakat untuk menggunakan video scribe. Setelah berhasil menyusun plot scene,
mencari materi dan gambar-gambar yang sekiranya cocok dimasukkan ke dalam video
dan juga merekam dubbing, kita berkumpul untuk menyicil pengerjaan video
di laptop saya.
Kita mengerjakan kira-kira
2 jam (mulai dari setelah maghrib), dan pengerjaan juga sudah 45%, karena khawatir
pulang terlalu malam, akhirnya kita putuskan untuk melanjutkan pengerjaan besok
setelah kuliah. Setelah menyimpan hasil kerja yang sudah 45% tadi, akhirnya
saya dan teman-teman lainnya bersiap-siap untuk pulang.
Besoknya, kita kembali
berkumpul untuk melanjutkan pengerjaan video seperti yang sudah direncanakan
kemarin. Tapiiiiiiiii, video scribe-nya gabisa dibuka dongggg :(((( laptop
saya di-restart, di-shut down terus dihidupin lagi, install-uninstall
aplikasinya, log in online, log in offline wes pokoknya segala
cara udah dipraktekkan dan tetep gabisa dibuka T^T heu yasudalah ya, dengan berat
hati kita sekelompok memutuskan untuk ganti laptop, dan ngerjakan mulai dari
awal lagi :’)
Berita buruknya, kita mengalami
kejadian itu sampe 3x T_T atau dalam kata lain, kita bikin ulang dari awal ya
juga 3x. Adudu~ perasaan kita berempat tuh ya gimanaaaaaa gitu. Mana yang
ketiga kalinya itu pengerjaan video udah 85% tapi lagi-lagi kena musibah kaya
gitu :’’
Nasi sudah menjadi bubur,
mau diapain lagi kalo ga dimakan buburnya ya ‘kan? Ditambah kecap dan sambel 3
sendok, terus diaduk. Enak banget, deh.
Singkat ceritaaaaaa,
sampailah kita pada H-1 pengumpulan video. JENG JEEEENGGGGGG. Padahal itu
posisinya kita berempat masih terpuruk setelah 3x kehilangan proses kerja, tapi
mau ngga mau kita harus tetap memenuhi kewajiban mengumpulkan. Akhirnya,
langkah yang kita ambil adalah dengan ganti aplikasi. Yeah, we were giving
up on video scribe and moving on to powtoon. Huah. Meskipun masih rada-rada
gimana gitu kan ya, sebel kecewa takut dll jadi satu tapi kita bikin lagi deh
dr awal menggunakan powtoon.
Enaknya pake powtoon tuh:
- Kecil kemungkinan error-nya karena kan aplikasi berbasis web online gitu ya.
- Pake sistem sign-in, log-in dan log-out gitu. Jadi hasil kerja kita bakal kesimpen di akun yang udah kita buat.
- Punya fitur auto-saved, jadi mengurangi kekhawatiran kalo pas browser di laptop nge-hang atau laptop yang tiba-tiba mati, dll.
- Banyak pilihan. Banget! Wkwk. Mulai dari pilihan, tipe apakah video yang mau kita buat; edukasi, bisnis, dll. Terus layout tiap tema juga beda-beda. Selain itu juga tersedia font, character, shape, styled-text dan lain-lainnya yang bagus baguuuuus.
- Apa lagi, ya? Udah deh kayanya, hehe
Dan bener aja, pas kita
ngebut bikin video-nya pake powtoon beberapa jam aja udah kelar :’) langsung
deh kita upload ke akun youtube.
Penasaran gimana hasil
kebut-kebutan kita?
Go click this link below:
Fiuh.
Akhirnya selesai juga postingan ini, hehe.
Terimakasih
sudah membaca, take the good(s) and ignore the bad(s).
Sincerely,
Me.
Wassalamualaykum Warahmatullahi Wabarakatuh..
Komentar
Posting Komentar